Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2023

Air Mata Bahagia Mama Rosalina

Suara Mama Rosalina mulai bergetar. Matanya tampak berkaca-kaca. Meski mengenakan kaca mata tetapi sama sekali air matanya masih sangat kentara. “No, Kita orang timur ini hanya modal sebagai PNS untuk menyekolahkan anak. Gaji PNS tidak seberapa jika dibandingkan dengan biaya kuliah dan biaya hidup mahasiswa sekarang. Tapi puji Tuhan, No keterbatasan itu sama sekali tidak pernah membuat mimpi tak tercapai” kata Mama Rosalina dengan logat khas Larantuka. Saya bersyukur sekali ketika mendapatkan kesempatan untuk mewawancarai Mama Rosalina. Kami bertemu dalam acara Farewell Party yang diadakan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya. Dalam acara itu, saya hadir sebagai jurnalis Lensafikom.com yang tengah meliput jalannya acara dan Mama Rosalina adalah orang tua dari mahasiswi asal Larantuka, NTT. Farewell Party merupakan acara perpisahan dengan mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi angkatan 2019 yang diwisuda pada Sabtu, 18 Maret 2023. Farewell Party diadakan pada...

Atmosfer Baru Belajar di Bangku Kuliah

Hari masih belia ketika beberapa mahasiswa tampak berdatangan ke area Plaza Universitas Katolik Widya Mandala (Unika WM) Surabaya kampus Dinoyo. Mereka datang dengan mengenakan jas almamater yang adalah identitas kolektif para mahasiswa Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya. Sebagaimana yang telah diagendakan, pada Jumat, 17 Februari 2023 akan diadakan kegiatan Company Visit. Kegiatan Company Visit merupakan kegiatan berkunjung ke perusahaan-perusahaan yang nantinya akan menjadi lapangan kerja bagi mahasiswa Ilmu Komunikasi. Melalui kegiatan ini, para mahasiswa diperkenalkan dengan dunia kerja lulusan Ilmu Komunikasi. Beberapa perusahaan yang masuk dalam daftar kunjungan kami diantaranya Suara Surabaya Media, PT Telkom Indonesia dan PT Amerta Indah Otsuka yang berlokasi di Pasuruan Jawa Timur. Kegiatan ini diadakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Komunikasi Unika WM dan melibatkan semua mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi angkatan 2022 dan angkatan terdahulu yang...

Eleana

Aku sudah tidak tahu lagi Eleana sekarang sedang apa. Aku tidak lagi mendapat kabar darinya perihal saat ini ia sedang bersama siapa dan sedang menyelesaikan apa. Aku sudah tak lagi mengetahui urusan remeh temeh yang dilakukan Eleana. Padahal kami dulu akrab sekali. Bahkan aku pernah menulis puisi untuknya soal kedekatan kami. Bait terakhir dari puisi itu kira-kira seperti ini: “Kita semakin tak beda dengan semoga dan amin Kau semoga aku amin; atau sebaliknya Tetapi yang pasti tidak ada semoga yang sempurna tanpa amin” Sekarang masing-masing kami bersikeras menahan dera-dera kenyataan. Menghindari perjumpaan empat mata (memang kami tidak akan pernah berjumpa lagi) sambil tetap membiarkan sebagian dari diri berubah pelan-pelan. Menata bagian dari diri yang berantakan tanpa memaksakan apa yang sudah jadi urusan semesta. ***  Aku tidak mungkin salah ingat. Dulu, ketika masih dalam masa kuliah, Eleana paling sering menemani aku ke Gramedia. Sekalipun berjam-jam, ia selalu bersedia menu...